Raih “Tax Holiday” 10 Tahun, PT TMAI “Soft Launching” Pabrik Sel Surya di KEK Kendal
Pajak.com, Jawa Tengah – PT Trina Mas Agra Indonesia (PT TMAI) soft launching pabrik sel surya dan modul surya terintegrasi pertama, di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal, Jawa Tengah. Pabrik ini merupakan hasil kolaborasi dari Trina Solar Co Ltd, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (Sinarmas Group), PT PLN Indonesia Power Renewable, dan PT Agra Surya Energy. Perusahaan ini meraih fasilitas tax holiday berupa pengurangan Pajak Penghasilan (PPh) 100 persen selama 10 tahun.
Wakil Direktur Utama PT TMAI Lokita Prasetya menuturkan bahwa hadirnya pabrik ini merupakan salah satu upaya dalam mendukung program peningkatan penggunaan energi terbarukan di Indonesia melalui penguatan rantai produksi panel surya dalam negeri. Panel Surya sebesar 1000 megawatt ini telah siap beroperasi secara komersial dengan kapasitas produksi 700-watt peak per panel yang akan menjadikan salah satu panel surya terbesar di dunia dan paling efisien untuk pembangkit listrik.
Nantinya kapasitas produksi PT TMAI yang akan dihasilkan mencapai 1 gigawatt peak per tahun. Adapun produk yang akan dihasilkan berupa fotovoltaik (Photovoltaic Solar Panel) dengan teknologi termutakhir i-TOPCon Advanced tipe-n. Teknologi i-TOPCon Advanced ini merupakan generasi baru yang dapat menghasilkan efisiensi produksi potensial sebesar 26 persen dengan daya panel surya yang dihasilkan mencapai hingga 700 Wp per panel.
“Kami optimistis beroperasinya pabrik ini akan mendukung upaya bersama bangsa Indonesia menyediakan sumber energi yang bersih serta terbarukan,” ungkap Lokita dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (1/11).
Acara soft launching ini merupakan bagian dari pengembangan fase pertama dari PT TMAI dengan nilai investasi mencapai lebih dari 100 juta dollar Amerika Serikat (AS) dan 600 tenaga kerja terserap.
Adapun rencananya dalam 2-3 tahun kedepan PT TMAI akan menambah kapasitas produksinya hingga 3 gigawatt peak. Pengembangan tersebut akan dilakukan di lokasi yang sama yaitu, di dalam KEK Kendal.
Hal ini disambut baik oleh Head of Sales & Marketing KEK Kendal Juliani Kusumaningrum. Menurut Juliani dengan nilai investasi dan jenis industri yang selaras dengan kegiatan utama di KEK Kendal, maka PT TMAI akan menerima beberapa fasilitas dari KEK.
“Industri energi terbarukan termasuk diantaranya industri pengolahan modul dan sel surya ini merupakan salah satu kegiatan utama yang ada di KEK Kendal. Dengan hal ini, serta nilai investasi yang cukup besar dari PT TMAI, maka mereka dapat menikmati fasilitas berupa tax holiday, yaitu pengurangan PPh badan 100 persen selama mulai dari 10 tahun,” jelas Juliani.
KEK merupakan salah satu PSN ini merupakan perusahaan joint venture antara PT Jababeka Tbk dan Sembcorp Ltd asal Singapura. Kedepannya, KEK Kendal bertekad untuk menjadi tempat bagi ekosistem industri energi terbarukan.
Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PT PLN Hartanto Wibowo; Sekretaris Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Sahid Junaidi; serta Kepala Administrator KEK Kendal Tjertja Karja Adil.
Comments