in ,

IHSG Naik 4,76 Persen, Ini Saham Top Gainer Oktober

IHSG Naik 4,76 Persen, Ini Saham Top Gainer Oktober
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan kenaikan indeks harga saham gabungan (IHSG) kenaikan 4,76 persen sepanjang Oktober 2021. Berdasarkan RTI Business (aplikasi penyedia data BEI secara real time), saham (IHSG) yang berada di level top gainer atau saham yang mengalami kenaikan paling cepat dan tinggi pada bulan Oktober adalah:

  • PT Nusantara Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) dalam sebulan ini naik 66,23 persen ke level Rp 128. Saham DGIK menjadi perhatian pasar karena pergerakannya yang sangat aktif setelah adanya aksi korporasi pembelian saham oleh PT Global Dinamika Kencana (GDK) yang kini telah menjadi pemegang saham pengendali baru. GDK melakukan pembelian sebanyak 2.873.092.300 lembar saham yang dimiliki PT Lintas Kebayoran Kota, PT Lokasindo Aditama, PT Rezeki Segitiga Emas dan PT Multidaya Hutama Indokarunia. Total jumlah pembelian itu setara dengan 51,85 persen kepemilikan di DGIK, yang menjadikan GDK sebagai pemegang saham pengendali di DGIK. Pembelian dilakukan pada harga Rp 80 per saham sehingga total nilai transaksi sebesar Rp 229,85 miliar.
  • Saham PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT) yang naik 52,54 persen dan mengakhiri bulan Oktober di level Rp 180.
  • PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menempati urutan ketiga saham tercuan bulan Oktober dengan mencatat kenaikan 30,23 persen dan pada Jumat (29/10) ditutup level Rp 7.000. Saham BBNI naik setelah perseroan berencana mengakuisisi bank kecil untuk dijadikan bank digital, selain performa kinerja emiten yang menggembirakan pada kuartal III-2021 dengan mencatatkan pertumbuhan laba 73,9 persen.
  • Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) menempati urutan keempat dengan memberikan pertumbuhan kenaikan 26,89 persen. Hal itu dikarenakan harga gas menyusul krisis energi global akibat gangguan pasokan membuat saham PGAS reli hampir sepanjang Oktober. Kinerja perusahaan juga terus membaik pada laporan keuangan per 30 Juni 2021, laba PGN tercatat sebesar 196,50 juta dollar AS naik dibanding 30 Juni 2020 6,72 juta dollar AS.
  • Saham PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) selama Oktober mencetak kenaikan 26,38 persen yang ditutup pada level Rp 412 pada perdagangan akhir pekan bulan ini. Pernyataan Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir yang berencana mengakuisisi 49,23 persen saham TRIM.
Baca Juga  Wamenkeu: Hampir Semua Investor Eropa Tekankan Prinsip ESG dan Ekonomi Hijau 

Selain saham yang berada di level top gainer, BEI juga mencatat, dalam sepekan atau pada periode 25 – 29 Oktober 2021, IHSG mengalami koreksi 0,79 persen dari level 6.643,738 pada pekan sebelumnya. Investor asing mencatat net buy Rp 240,76 miliar di pasar reguler dan net sell Rp 586,09 miliar di pasar negosiasi. Secara total, investor asing mencatat net sell Rp 345,33 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan net buy terbesar selama sepekan ini adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 202,2 miliar, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rp 195,3 miliar, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 63,8 miliar. Sementara, saham-saham dengan net sell terbesar adalah PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) Rp 238,7 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 174,7 miliar, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 104,2 miliar.

Baca Juga  Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Investasi Tanah

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

194 Points
Upvote Downvote

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *