Menu
in ,

Cara Aman Investasi Emas Bagi Pemula

Pajak.com, Jakarta – Sudah memiliki penghasilan tetap bukan berarti masa depan Anda terjamin. Untuk menjamin agar masa depan Anda menjadi lebih baik, ada satu tindakan yang sebaiknya dilakukan sedari dini, yakni investasi. Salah satu investasi yang kini banyak dilakukan masyarakat adalah investasi emas.

Logam mulia atau emas tidak hanya populer sebagai perhiasan, tapi juga dianggap sebagai pilihan investasi yang sangat menguntungkan. Mengapa demikian? Karena emas merupakan barang yang harganya memiliki kecenderungan naik serta jarang mengalami penurunan dalam jumlah yang signifikan serta mudah untuk dilakukan oleh siapa saja.

Sebagai contoh adalah yang kini terjadi di masa pandemi COVID-19, dimana harga emas mengalami peningkatan yang signifikan. Keuntungan lainnya berupa imbal hasil yang cukup menjanjikan minimal dalam waktu lima tahun serta mudah untuk mencairkannya.

Ingin tahu lebih banyak bagaimana cara investasi emas yang aman bagi pemula, simak ulasannya sebagai berikut:

Pastikan tujuan investasi emas

Sebelum memulai investasi emas, pastikan Anda tahu untuk apa tujuan Anda berinvestasi. Cara investasi emas yang aman ialah mengetahui dengan baik tujuannya dalam berinvestasi. Banyak tujuan yang bisa dijadikan target dalam berinvestasi emas, apakah untuk tabungan pernikahan, pendidikan, atau investasi hari tua.

Sebagai contoh, Anda sudah menargetkan dalam kurun 10 tahun ke depan akan berhenti bekerja dan memulai usaha sendiri. Kemudian penghasilan dari gaji Anda sebagian disisihkan dan diinvestasikan di emas. Jika sudah memiliki tujuan yang jelas seperti ini maka Anda akan lebih tahu berapa besaran emas yang diinvestasikan setiap bulannya. Oleh karena itu, ada baiknya jika investasi emas dijadikan sebagai investasi jangka panjang.

Pantau harga emas secara berkala

Berikutnya adalah memantau perkembangan harga emas secara berkala. Saat ini, tidak sulit untuk memantau perkembangan harga emas. Banyak situs-situs di internet yang menampilkan perkembangan harga emas setiap harinya. Kemudian ada juga aplikasi pada ponsel yang dapat menampilkan perkembangan harga emas.

Untuk mengantisipasi fluktuasi harga emas, ada baiknya membeli emas secara rutin setiap bulan sampai pada waktu investasi yang Anda tentukan (misalnya 5 tahun), baik harga naik maupun turun. Dengan melakukan hal tersebut, Anda akan mendapatkan harga rata-rata dari semua dana yang akan diinvestasikan.

Beli emas di tempat yang tepercaya

Yang tidak kalah penting adalah Anda perlu mengetahui tempat pembelian emas mengingat banyak tempat yang menjual emas batangan untuk berinvestasi. Namun, Ada baiknya Anda membeli emas di tempat-tempat yang menjual secara resmi dan tepercaya. Resmi yang dimaksud adalah tempat menjual emas dengan menyertakan surat-surat dan sertifikatnya.

Salah satu tempat yang direkomendasikan dan termasuk cara investasi emas adalah membelinya di PT Aneka Tambang Tbk (Antam). Anda bisa membelinya langsung di gerai penjualan emas di kantor Antam atau situs-situs e-commerce yang memang menjual emas dari Antam secara resmi. Kemudian Anda juga bisa membeli dan membuka rekening tabungan emas di PT Pegadaian. Keduanya merupakan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN sehingga penjualannya lebih tepercaya. Jika ingin beli emas secara on-line lewat aplikasi, pastikan perusahaan pemilik aplikasi tersebut sudah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) agar transaksi Anda terjamin keamanannya.

Tempat penyimpanan emas yang aman

Selanjutnya cara investasi emas yang mudah diikuti oleh pemula ada perhatikan tempat penyimpanannya. Salah satu tips atau cara investasi emas adalah Anda juga harus mengerti tempat penyimpanan emas yang aman. Yang paling mudah ialah menyimpannya di rumah sendiri di dalam brankas atau safety box. Jika merasa kurang aman Anda juga bisa menyimpannya di safe deposit box (SDB) yang ditawarkan pihak bank.

Tentunya jika memilih untuk menggunakan SDB, ada biaya tambahan yang diperlukan. Harga untuk menggunakan SDB relatif tergantung dengan bank masing-masing. Untuk SDB sendiri selain emas bisa juga dimanfaatkan untuk menyimpan barang-barang maupun surat-surat berharga lainnya seperti sertifikat rumah atau tanah.

Mulai dari nominal kecil

Investasi emas memang instrumen investasi aman dengan resiko yang tidak begitu tinggi. Namun bukan berarti investasi emas bebas risiko. Semua jenis investasi punya risikonya masing-masing. Oleh karena itu, sebaiknya sebagai pemula, Anda tidak perlu terburu-buru membeli emas dalam jumlah banyak dengan harapan bisa cepat untung.

Sebagai awal Anda bisa mulai membeli emas dengan nominal kecil terlebih dahulu. Sesuaikan dengan kemampuan finansial dan gunakan dana lebih setelah dikurangi biaya sehari-hari dan tabungan darurat yang perlu dikeluarkan setiap bulan.

Jangan sampai mempertaruhkan semua uang Anda untuk investasi emas karena harga emas pun bisa naik turun dengan tajam. Ingat, emas harusnya menjadi salah satu produk portofolio Anda bukan untuk tempat menyimpan seluruh pendapatan Anda tanpa memikirkan tabungan darurat dan juga cash untuk keperluan sehari-hari.

Nah, itu dia beberapa cara investasi emas yang aman bagi pemula yang bisa Anda jadikan referensi untuk mencapai tujuan investasi yang diharapkan. Jadi, Tunggu apalagi? Selamat mencoba!

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version