Pajak.com, Jakarta – Dalam keadaan sulit dan serba terbatas saat ini, semua perusahaan mulai dari rintisan, kecil, menengah, hingga korporasi besar dituntut untuk bisa adaptasi dan berinovasi. Itulah mengapa, pandemi Covid-19 merupakan momentum yang tepat untuk menata dan memprediksi masa depan industri, salah satunya dengan langkah kolaborasi bisnis seperti yang dilakukan Nestlé Indonesia dan GK-Plug and Play beberapa waktu lalu.
Nestlé Indonesia sebagai korporasi di sektor produksi makanan dan minuman yang juga berfokus pada inovasi produk pangan, membutuhkan platform inovasi global GK-Plug and Play untuk mengakselerasi dan memperluas inovasinya.
Director of GK-Plug and Play Halim Hartono mengungkapkan, sudah seyogianya perusahaan besar mengantisipasi dan memecahkan tantangan bisnis di masa pandemi melalui sinergi atau kolaborasi.
“Ide-ide inovasi teknologi banyak dimunculkan oleh para startup, keunggulan ini membuat para startup semakin fokus dan bersemangat menyelesaikan masalah yang dihadapi saat ini. Perusahaan besar bisa mendapatkan keuntungan dari kemitraan yang terstruktur dengan baik,” jelas Halim.
Halim bilang, startup dan korporasi besar tidak perlu bersaing dalam industri jika mereka bisa memanfaatkan kolaborasi yang inovatif.
“Di dalam sebuah kolaborasi tentunya membutuhkan kompromi, keseimbangan, juga campuran antara kekuatan dan kelemahan masing-masing pihak. Hal ini juga berpengaruh di dalam kemitraan bisnis. Besar atau kecilnya sebuah usaha, semua wajib menemukan kombinasi terbaik untuk menguntungkan semua pihak,” kata Halim.
Direktur Komunikasi Nestlé Indonesia Guy Kellaway mengatakan, kolaborasi dengan GK-Plug and Play memungkinkan pihaknya memperluas tindakan inovasi berkelanjutan.
“Selama lebih dari 150 tahun kami terus berinovasi pada merek, produk, sistem, dan teknologi kami agar tetap relevan, kompetitif, dan terus menjadi kekuatan untuk kebaikan. Kami menantikan hubungan yang menarik ini yang tentunya akan mempercepat ambisi kami di Indonesia melalui ekosistem startup lokal yang dinamis,” ujar Guy.
GK-Plug and Play menyatukan perusahaan rintisan dengan perusahaan terkemuka dunia untuk mendorong inovasi dan investasi, serta mengamankan kemitraan kolaboratif di berbagai vertikal. Selain Nestlé, ada enam perusahaan lain yang sebelumnya telah berkolaborasi dengan GK-Plug and Play yakni Astra International, Bank BNI, Bank BCA, ITM, Sinar Mas Group, dan Global Innovation Alliance.
Comments