Pajak.com, Indramayu – Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahja Purnama (BTP) meninjau lokasi musibah kebakaran Kilang Pertamina di Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Ia mendukung penuh upaya perseroan untuk segera menyelesaikan insiden itu.
BTP menyampaikan apresiasi penanganan yang dilakukan tim Pertamina, baik dalam upaya pemadaman api maupun penanganan warga terdampak. Dewan Komisaris Pertamina meminta agar segera dilakukan evaluasi secara komprehensif atas insiden ini. Jangan sampai kebakaran kilang terulang kembali.
“Saya mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan Pertamina untuk penanganan insiden kebakaran kilang di Balongan, dan dampaknya kepada masyarakat,” kata BTP, melalui keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, Selasa malam (30/3).
Kunjungan yang dihadiri pula oleh Komisaris Condro Kirono ini dilanjutkan dengan memantau seluruh infrastruktur. Dewan komisaris juga memastikan keamanan seluruh area kolang di sekitar Balongan.
Dikesempatan yang sama, Chief Executive Officer (CEO) Refining and Petrochemical Subholding Pertamina Djoko Priyono memastikan, pihaknya telah berhasil mengisolasi api sehingga tidak merambat ke tangki yang lain.
“Alhamdulillah, dua titik api telah berhasil dipadamkan, yaitu api di tangki T-301 H dan T-301 E. Dua tangki lainnya yaitu T-301F dan T-301G masih terus kita kerahkan. Pengaturan orientasi peralatan fire fighting sudah dilakukan dan akan segera dimulai fire fighting kembali setelah peralatan on position, dengan sasaran 2 tangki yang masih terbakar, yaitu T-301F dan T-301G. Untuk T-301H dan T-301E, meski api telah padam, pendinginan dengan fire truck masih terus dilakukan untuk memastikan agar tidak ada flash lagi,” urai Djoko.
Tak kalah penting, Pertamina akan memberikan perhatian penuh bagi masyarakat terdampak karena kebakaran kilang dengan menyiapkan tempat yang nyaman di pengungsian sementara.
Data per (30/3), tercatat sekitar 912 warga yang diungsikan pasca-kebakaran. Korban terdampak itu meliputi 220 jiwa diungsikan ke Gelanggang Olahraga Komplek Perumahan Pertamina Bumi Patra, 300 jiwa ke Pendopo Kantor Bupati Indramayu, dan 392 jiwa di Gedung Islamic Center Indramayu. Korban yang dilarikan ke rumah sakit, yaitu 5 orang luka berat dan 15 orang luka ringan.
Comments