in ,

Deposito Bank Digital Naik Daun, Kenali Definisi dan Sederet Keunggulannya

Deposito Bank Digital
FOTO: Dok. Krom Bank

Pajak.comJakarta – Pernahkah Anda membayangkan bisa menyimpan uang dalam bentuk deposito tanpa perlu repot datang ke bank—cukup lewat aplikasi di ponsel, dengan bunga tinggi dan dana bisa dicairkan sewaktu-waktu tanpa penalti? Di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu, inilah kenyataan baru yang kini makin diminati masyarakat: deposito bank digital. Pajak.com akan mengulas apa itu deposito bank digital serta keuntungan yang bisa didapatkan oleh nasabah.

Apa itu Deposito Bank Digital?

Jika dulu menyetor uang untuk simpanan berjangka harus dilakukan di kantor cabang bank, kini masyarakat cukup membuka aplikasi perbankan di smartphone. Presiden Direktur PT Krom Bank Indonesia Tbk Anton Hermawan mengungkapkan, kondisi ekonomi saat ini menuntut masyarakat untuk lebih selektif memilih instrumen investasi. Menurutnya, deposito dari bank digital mampu menjawab kebutuhan itu dengan skema imbal hasil tetap dan fleksibilitas tenor.

“Ini memberikan kepastian di tengah pasar yang fluktuatif sekaligus memberikan peace of mind bagi masyarakat di tengah kondisi ekonomi saat ini,” kata Anton dalam keterangan resmi yang diterima Pajak.com, dikutip Senin (12/5/2025).

Baca Juga  Ketidakpastian Ekonomi Masih Meningkat, Analis Ini Sarankan Pilih Saham Emiten Emas

Secara sederhana, deposito bank digital adalah produk simpanan berjangka yang ditawarkan oleh bank, di mana seluruh prosesnya—mulai dari pembukaan rekening, penempatan dana, pemilihan jangka waktu (tenor), hingga pencairan dana—dilakukan secara online atau daring melalui aplikasi atau platform digital milik bank digital. Berbeda dari deposito konvensional yang mengharuskan nasabah datang langsung ke kantor cabang dan mengisi formulir fisik, deposito ini memanfaatkan teknologi untuk menyederhanakan proses tersebut menjadi beberapa kali klik di ponsel.

Nasabah cukup memilih tenor yang diinginkan, menentukan nominal dana, dan melakukan transfer langsung dari rekening pribadi. Setelah itu, dana akan “dikunci” selama periode tertentu dan akan menghasilkan bunga tetap sesuai tingkat yang dijanjikan di awal. Ini menjadikan deposito bank digital sebagai alternatif simpanan yang aman, praktis, dan tetap menguntungkan.

Keunggulan Deposito Bank Digital

Anton mengemukakan, popularitas deposito bank digital meningkat seiring berkembangnya teknologi finansial dan perubahan preferensi masyarakat terhadap layanan yang serba cepat, mudah, dan fleksibel. Ia pun membeberkan beberapa keunggulan yang ditawarkan deposito bank digital sebagai berikut:

Baca Juga  Rekor Baru! BEI: Jumlah Investor Saham Lebih dari 7 Juta

1. Bunga Lebih Tinggi

Persaingan antarbank digital mendorong penawaran suku bunga deposito yang lebih tinggi, bahkan bisa mencapai 8,75 persen per tahun. Tingkat bunga ini jauh melampaui rata-rata deposito di bank konvensional, sehingga menjadi daya tarik utama bagi nasabah yang menginginkan keuntungan pasti dari simpanan berjangka.

2. Fleksibilitas Tenor dan Setoran Awal Ringan

Tenor deposito bisa dipilih mulai dari 14 hari hingga 6 bulan, dan beberapa bank bahkan menetapkan setoran awal minimum hanya Rp100.000. Ini membuat produk deposito lebih inklusif dan ramah untuk berbagai kalangan, termasuk generasi muda.

3. Pencairan Dana Tanpa Denda

Salah satu keunggulan deposito bank digital adalah kemudahan mencairkan dana sebelum jatuh tempo tanpa dikenakan penalti. Bahkan, dana bisa masuk ke rekening dalam hitungan menit—fitur ini sangat membantu saat menghadapi kebutuhan darurat.

4. Fitur Pos Deposito untuk Pengelolaan Keuangan Terarah

Beberapa aplikasi memungkinkan nasabah membuka hingga 20 pos deposito terpisah untuk berbagai tujuan—misalnya untuk tabungan pendidikan, dana pensiun, atau rencana liburan. Ini membantu pengguna mengelola dan mendisiplinkan tujuan keuangan secara sistematis.

Baca Juga  Indonesia - Singapura Sepakat Optimalkan Investasi KEK Kendal dan Batam 

5. Semua Bisa Diakses dari Gawai

Tidak ada lagi formulir kertas atau antrean panjang di kantor bank. Seluruh proses dilakukan via aplikasi, sehingga masyarakat bisa membuka, memantau, atau mencairkan deposito kapan saja dan dari mana saja.

6. Keamanan Transaksi Terjamin

Bank-bank digital umumnya telah menerapkan standar keamanan tinggi, termasuk sertifikasi ISO 27001 dan autentikasi berlapis seperti PIN, one time password (OTP), dan password. Ini menjamin perlindungan atas data dan dana nasabah.

7. Tren 

Lonjakan minat terhadap deposito bank digital juga terlihat dari data pertumbuhan industri. Krom Bank mencatat kenaikan dana deposito sebesar 41,6 persen hingga Maret 2025 secara year-to-date. Fenomena ini menunjukkan bahwa makin banyak masyarakat yang mengandalkan deposito sebagai tempat menyimpan dana secara aman dan menguntungkan di tengah ketidakpastian ekonomi global. Krom Bank pun menyebut tren ini sebagai cerminan kecerdasan finansial masyarakat saat ini.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *