Realisasi Investasi Sektor ESDM Naik Jadi 32,3 Miliar Dolar AS pada 2024
Pajak.com, Jakarta – Investasi di sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menunjukkan tren positif dengan realisasi mencapai 32,3 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp524,8 triliun (asumsi kurs Rp16.400 per dolar AS) pada tahun 2024.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri ESDM Bahlil dalam konferensi pers capaian sektor ESDM pada Senin (3/2/2025). “Kalau kita melihat realisasi investasi kita di sektor ESDM pada tahun 2024 itu sebesar 32,3 miliar dolar AS,” ujar Bahlil.
Dalam paparanya, Bahlil menjelaskan bahwa, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, investasi sektor ESDM mengalami fluktuasi. Pada 2019, realisasi investasi tercatat sebesar 33,2 miliar dolar AS, sempat menurun menjadi 26,3 miliar dolar AS pada 2020, kemudian naik menjadi 27,5 miliar dolar AS di 2021, dan terus meningkat hingga mencapai 32,3 miliar dolar AS pada 2024.
Peningkatan signifikan terlihat pada sektor hulu minyak dan gas bumi (migas), yang mencapai 17,5 miliar dolar AS pada 2024. “Kalau kita lihat tren realisasi investasi di migas tahun 2024 ini agak sedikit naik nih. Dari sebelumnya 14,9 miliar dolar AS sekarang 17,5 miliar dolar AS. Kurang lebih sekitar 2,6 miliar dolar AS lebih besar ketimbang dengan 2023,” jelas Bahlil.
Selain migas, sektor mineral dan batu bara (minerba) juga menunjukkan stabilitas dengan realisasi investasi sebesar 7,7 miliar dolar AS pada 2024, sedikit meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang berada di angka 7,5 miliar dolar AS.
Sektor Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) mencatatkan investasi sebesar 1,8 miliar dolar AS, lebih tinggi dibanding realisasi pada 2023 yang sebesar 1,5 miliar dolar AS. Sementara itu, sektor kelistrikan menyumbang investasi sebesar 5,3 miliar dolar AS, turun dibandingkan capaian 2023 yang sebesar 5,9 miliar dolar AS.
Sebelumnya, Kementerian ESDM juga melaporkan bahwa, Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sektor energi dan mineral pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp269,6 triliun. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2023 yang mencapai Rp299,5 triliun.
Meski mengalami penurunan dibandingkan 2023, capaian ini masih melebihi target yang telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp234,2 triliun. Dengan demikian, realisasi PNBP sektor ESDM mencapai 115 persen dari target awal.
Comments