in ,

Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Mudik Lebaran 2023

Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Mudik
FOTO: IST

Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Mudik Lebaran 2023

Pajak.com, Jakarta – Untuk mencegah terjadinya kemacetan arus mudik Lebaran 2023, PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah menyusun rekayasa lalu lintas berupa one way, contra flow, dan ganjil genap. Skema ini juga didasarkan pada keputusan bersama Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, dan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan pada awal April 2023 lalu. Seperti apa jadwal rekayasa lalu lintas mudik Lebaran 2023 itu?

Sekilas mengulas, one way merupakan rekayasa jalan yang membuat dua jalan berlainan arah menjadi satu arah. Sementara, contra flow adalah suatu sistem rekayasa yang dilakukan dengan cara mengubah sebagian arah arus lalu lintas kendaran di jalan yang sedang mengalami kemacetan saja. Sedangkan, ganjil genap, yaitu kebijakan yang hanya memperbolehkan pelat nomor kendaraan tertentu untuk melintas di suatu kawasan.

Mengutip Instagram resmi Jasa Marga, berikut jadwal one way, contra flow, dan ganjil genap mudik Lebaran 2023:

Rekayasa lalu lintas one way:

Arus mudik

a. Kilometer (KM) 72 (Cikampek) – km 414 (GT Kalikangkung):

  • Selasa, 18 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Rabu, 19 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Kamis, 20 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB; dan
  • Jumat, 21 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB.
Baca Juga  Kemenves/BKPM Terbitkan 8 Juta Nomor Induk Berusaha

Arus balik periode 1

b. KM 414 (GT Kalikangkung)-KM 72 (Cikampek):

  • Senin, 24 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Selasa, 25 April 2023 pukul 08.00 WIB -24.00 WIB; dan
  • Rabu, 26 April 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB.

Arus balik periode 2

c. KM 414 (GT Kalikangkung)- KM 72 (Cikampek):

  • Sabtu, 29 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Minggu, 30 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Senin, 1 Mei 2023 pukul 08.00 WIB-24.00 WIB; dan
  • Selasa, 2 Mei 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB.

Rekayasa lalu lintas contra flow:

Arus mudik

a. KM 47 (Karawang Barat)-KM 72 (Cikampek):

  • Selasa, 18 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Rabu, 19 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Kamis, 20 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB; dan
  • Jumat, 21 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB.

Arus balik periode 1

b. KM 72 (Cikampek)-KM 47 (Karawang Barat)

  • Senin, 24 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Selasa, 25 April 2023 pukul 08.00 WIB-24.00 WIB; dan
  • Rabu, 26 April 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB.

Arus balik periode 2

c. KM 72 (Cikampek)-KM 47 (Karawang Barat):

  • Sabtu, 29 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Minggu, 30 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Senin, 1 Mei 2023 pukul 08.00 WIB-24.00 WIB; dan
  • Selasa, 2 Mei 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB.
Baca Juga  THR Tak Dibayarkan Perusahaan, Begini Cara Melaporkannya ke Kemenaker

Rekayasa lalu lintas ganjil genap:

Arus mudik

KM 47 (Karawang Barat)-KM 414 (GT Kalikangkung):

  • Selasa, 18 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Rabu, 19 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Kamis, 20 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB; dan
  • Jumat, 21 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB

Arus balik periode 1

KM 414 (GT Kalikangkung)- KM 47 (Karawang Barat);

  • Senin, 24 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Selasa, 25 April 2023 pukul 08.00 WIB-24.00 WIB; dan
  • Rabu, 26 April 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB

Arus balik periode 2

KM 414 (CT Kalikangkung)- KM 47 (Karawang Barat):

  • Sabtu, 29 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB;
  • Minggu, 30 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB;
  • Senin, 1 Mei 2023 pukul 08.00 WIB-24.00 WIB; dan
  • Selasa, 2 Mei 2023 pukul 00.00 WIB-08.00 WIB.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan, seluruh pihak akan berupaya mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan di beberapa titik krusial, sejumlah rekayasa lalu lintas perlu diterapkan.

“(Tol) Cipali paling struggling. Memang kita sudah tetapkan ada one way, contra flow, kita menambah rest area, kita juga menambah petugas lapangan dan beberapa teknologi yang sudah dikembangkan oleh Jasa Marga agar mereka bisa memproyeksikan kapan mereka itu berangkat,” jelas Budi dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dikutip Pajak.com (12/4).

Baca Juga  Wamenkeu Tegaskan Indonesia Dukung Reformasi Kebijakan Ekonomi Hijau di CFMCA Laos

Pada kesempatan berbeda, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan jajarannya untuk menyiapkan manajemen mudik Lebaran 2023 secara optimal, sehingga masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman di kampung halaman.

“Selain pelabuhan juga yang berkaitan dengan tol, saya melihat jumlah rest area sudah ditambah. Saya ingatkan semuanya yang ingin mudik hati-hati, ada lompatan yang besar jumlah masyarakat yang mudik, dari 86 juta (pemudik) ke 123 juta. Artinya, ada kenaikan kurang lebih 45 persen. Ini yang semuanya harus dihitung, dikalkulasi, sehingga tadi saya menanyakan secara detail karena tidak ingin kejadian tahun lalu terjadi pada tahun ini,” jelas Jokowi dalam Rapat Terbatas Persiapan Mudik Lebaran Tahun 2023 yang dilakukan di sela-sela kunjungan kerja di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, (11/4).

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *