in ,

Fungsi SWIFT dan Dampak Ekonomi Negara yang Diblokir

Mengutip penjelasan BBC News, SWIFT adalah sebuah perusahaan sistem pembayaran global utama yang berada pada wilayah hukum negara Belgia. Layanan ini sudah dibuat sejak tahun 1973 dan dimiliki oleh para anggotanya secara penuh yaitu terdiri lembaga-lembaga keuangan bank atau non-bank di seluruh dunia. SWIFT memiliki kantor hampir di seluruh dunia dengan kantor pusat berada di La Hulpe, Belgia. SWIFT memberikan pelayanan program kepada lembaga-lembaga keuangan bank atau non-bank melalui jaringan yang disebut SWIFTNet.

Saat ini lebih dari 11.000 lembaga keuangan di hampir 200 negara telah menggunakan SWIFT sebagai tulang punggung sistem transfer keuangan internasional. Setiap hari layanan ini setidaknya menyampaikan 42 juta pesan per hari ke jaringan keuangan di seluruh dunia.

Baca Juga  Airlangga Ungkap Dampak Eskalasi Konflik Iran - Israel bagi Perekonomian Nasional

Langkah pemblokiran Rusia dari SWIFT ini disebut akan berdampak pada ekonomi Rusia sangat signifikan. Menurut mantan Menteri Keuangan Rusia Alexei Kudrin, pemblokiran ini akan berdampak pada menyusutnya produk domestik bruto Rusia hingga 5 persen dalam setahun ke depan. Pemblokiran ini juga dinilai akan membahayakan kemampuan Rusia untuk mengambil untung dari ekspor minyak dan gas yang merupakan 40 persen dari pendapatan Negeri Beruang Putih itu.

Ditulis oleh

Baca Juga  SMF Dorong Pembiayaan Perumahan Berkelanjutan dan Pengembangan ESG

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *