Menu
in ,

Elon Musk Resmi Jadi Pemilik Baru Twitter

Elon Musk Resmi

FOTO; IST

Pajak.com, AS – Miliarder Elon Musk resmi menjadi pemilik baru Twitter, salah satu jejaring sosial paling berpengaruh di dunia. Hal ini terungkap setelah Twitter menyatakan setuju atas pinangan Musk untuk membeli perusahaan berlogo burung biru ini secara tunai, dengan harga 44 miliar dollar AS atau sekitar Rp 635,8 triliun (kurs Rp 14.450 per dollar AS).

Pengumuman kesepakatan itu sekaligus mengakhiri periode negosiasi alot antara kedua belah pihak, karena dewan pimpinan Twitter sempat menolak tawaran Musk. Mereka mulai melunak setelah mengetahui Musk punya anggaran sebesar 46,5 miliar dollar AS untuk mengakuisisi perusahaan ini. Para dewan pimpinan akhirnya berjanji temu pada Ahad lalu untuk mengevaluasi tawaran Musk.

Dewan Pimpinan Independen Twitter Bret Taylor menyatakan, kesepakatan untuk menjual Twitter menjadi pilihan paling tepat bagi seluruh pemegang saham.

“Dewan Twitter melakukan proses penilaian komprehensif untuk menilai proposal Elon dengan fokus utama pada nilai, kepastian, dan pembiayaan,” ucapnya dalam sebuah pernyataan, dikutip Pajak.com, Selasa (26/4).

Berdasarkan ketentuan kesepakatan, Twitter akan jadi perusahaan tertutup alias tidak lagi melantai di bursa saham AS. Nantinya, para pemegang saham akan menerima 54,20 dollar AS untuk setiap saham Twitter yang mereka miliki, sesuai dengan penawaran asli Musk.

Angka itu merupakan 38 persen dari premi harga penutupan saham Twitter pada 1 April 2022, hari perdagangan terakhir setelah ia memborong saham sebesar 2,89 miliar dollar AS atau sekitar Rp 41 triliun, sekaligus mengungkap keinginannya membeli Twitter.

CEO Tesla dan SpaceX ini menganggap, Twitter punya potensi yang luar biasa dan ia sangat menantikan untuk bisa bekerja sama dengan perusahaan yang bermarkas di San Francisco, California, AS itu dan dengan para pengguna Twitter.

“Kebebasan berbicara adalah landasan demokrasi yang berfungsi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital tempat hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan,” cuit Musk di akun Twitter miliknya, pada Senin waktu setempat (25/4).

“Twitter memiliki potensi luar biasa—saya berharap dapat bekerja sama dengan perusahaan dan komunitas pengguna untuk membukanya,” imbuhnya.

Musk dalam pernyataan itu juga bilang ingin membuat Twitter lebih baik dari sebelumnya dengan menjanjikan fitur-fitur baru seperti membuat algoritma open source, mengalahkan bot spam, dan mengautentifikasi semua manusia. Setelah akuisisi ini, Musk juga disebut-sebut akan melakukan beberapa perubahan salah satunya adalah mengubah besaran biaya layanan berbayar Twitter Blu menjadi kurang dari 2,99 dollar AS atau sekitar Rp 43 ribu per bulan.

Musk menilai, Twitter tidak boleh bergantung dengan iklan agar independensi perusahaan tidak terganggu. Tak hanya itu, ia juga menyarankan agar Twitter membuka opsi pembayaran Twitter Blu ini dengan Dogecoin. Musk memiliki jejak langkah yang cukup panjang sampai akhirnya menguasai Twitter sepenuhnya. Mulai dari mengkritik, membeli saham hanya sedikit, menolak masuk dewan direksi, hingga akhirnya ada pengumuman resmi ia membeli perusahaan itu.

Sebelumnya, ia membeli 9,2 persen saham Twitter pada 14 Maret lalu, dan menjadikannya sebagai pemegang saham individu terbesar sehingga ia berhak untuk menjadi salah satu dewan direksi. Namun, Musk menolak tawaran itu, tetapi di sisi lain ia tetap melontarkan kicauan-kicauan soal potensi perombakan di Twitter.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version