Menu
in ,

Melaju Jadi Bank Digital, Bank Banten Perkuat Sinergitas

Pajak.comJakarta – Manajemen baru PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) terus memantapkan sinergitas dan peluang kerja sama dengan berbagai pihak. Apalagi, Bank Banten telah berkomitmen untuk menguatkan layanan jasa perbankannya menjadi bank digital.

Terbaru, Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin menemui Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi di Menara Bank BJB, Bandung, Jawa Barat untuk membuka peluang kerja sama dan sinergitas. Agus mengatakan, Bank BJB merupakan mitra lama Bank Banten sehingga hasil sinergi keduanya dipastikan dapat memberikan nilai tambah kepada seluruh stakeholders, dan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada seluruh nasabah.

“Bank Banten dan Bank BJB selalu menjalankan prinsip bisnis secara profesional. Kami terus berupaya agar berbagai peluang sinergi antara kedua pihak dapat terjadi. Sehingga hubungan yang harmonis tetap terjaga, sembari mendorong terjadinya berbagai target penyehatan perseroan,” tutur Agus melalui keterangan resminya yang diterima Pajak.com, Selasa (10/8).

Sebelumnya, Agus juga menemui Wali Kota Serang Syafrudin untuk mengenalkan manajemen baru, sekaligus membahas pengelolaan kas Kota Serang yang menjadikan Bank Banten sebagai Bank Persepsi, serta rencana penempatan dana (deposito) di Bank Banten.

“Kesepakatan kemitraan ini nantinya mengakselerasi transformasi Bank Banten menjadi BUMD Banten yang berdaya saing tinggi di era digital, tepercaya, dan menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi di Provinsi Banten,” ujarnya.

Menurut Agus, Bank Banten juga siap mendukung berbagai rencana pengembangan ekonomi Kota Serang, khususnya melalui program ekosistem keuangan daerah (EKD).

“Sebagai upaya membangun perekonomian di Banten, kami sebagai bank kebanggaan masyarakat Banten mengusung konsep EKD yang dalam implementasinya perlu sinergi berbagai pihak yang terlibat dalam keuangan daerah, yakni pemerintah daerah, perangkat daerah, perusahaan daerah & badan layanan umum daerah (BLUD), lembaga jasa keuangan daerah (Bank Daerah), dan pihak ketiga,” ujarnya.

Tak hanya itu, Agus juga menyebutkan langkah strategis lain untuk mengakselerasi transformasi digital yang dilakukan perseroan agar dapat menghadirkan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. Termasuk, menjajaki kerjasama dengan anak usaha Amazon bernama Amazon Web Services (AWS).

Agus mengatakan, Bank Banten telah resmi mengumumkan kemitraan dengan anak usaha perusahaan raksasa e-commerce asal Amerika Serikat milik Jeff Bezos itu untuk mewujudkan niat perseroan masuk ke ranah layanan bank digital. Diharapkan, kerja sama dengan AWS bisa segera terlaksana pada Agustus ini.

Adapun bentuk kerja sama yang akan dilakukan adalah pengembangan sistem teknologi informasi Bank Banten dengan teknologi cloud (komputasi awan) yang dimiliki oleh AWS.

“Bank Banten segera merealisasikan layanan bank digital seiring dengan rencana penandatanganan kerjasama dengan AWS untuk menyokong transformasi Bank Banten menjadi bank digital,” ungkapnya.

Akselerasi transformasi digital tersebut, lanjut Agus, sebagai implementasi manajemen pembalikan kinerja (turnaround management) yang salah satunya melalui rekayasa ulang proses bisnis dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi.

“Bank Banten beradaptasi di masa pandemi Covid-19 untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang menginginkan produk dan jasa keuangan yang relevan, misalnya kebutuhan terhadap layanan digital semakin meningkat. Oleh karena itu, perseroan membutuhkan keandalan sistem teknologi informasi untuk mendukung daya saing dan memenuhi kebutuhan nasabah,” tutur Agus.

Agus mengemukakan, perseroan tengah mendorong penyelesaian infrastruktur perbankan digital pada semester II/2021 ini agar dapat segera menjadi BPD dengan layanan digital bank terbaik untuk memperkokoh ekosistem keuangan daerah, melakukan ekspansi bisnis untuk mencapai pertumbuhan sekitar 60 persen pada captive market ASN beserta derivasi produknya sekitar Rp 6 triliun, dan selektif memberikan layanan kredit dan derivasinya yang berbasis APBD.

Ia pun menyatakan, bahwa pihaknya tidak henti-hentinya meningkatkan kualitas human capital agar lebih responsif, adaptif, dan profesional dalam menjalankan operasional perbankan sesuai budaya perusahaan yang baru yakni TRUST (Think Different, Reliable, Universe, Sustainable dan Track).

“Harapannya, Bank Banten bisa meraih cita-cita untuk kian meraih kepercayaan masyarakat. Hal ini sejalan dengan semangat rebuild the trust, reach the glory,” pungkasnya.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version