Menu
in ,

Tokopedia Ungkap Lima Target Utama di Tahun 2022

Pajak.com, Jakarta – Vice Chairman and Co Founder Tokopedia, Leontinus Alpha Edison mengungkapkan lima target utama yang akan dilakukan Tokopedia di tahun 2022. Kelima target Tokopedia di 2022 itu bertujuan untuk memperkuat ekosistem digital yang lebih baik di Indonesia.

Pertama, unicorn asal Indonesia ini memiliki target untuk membantu pemulihan ekonomi Indonesia dengan mendorong percepatan digitalisasi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

“Kita mengetahui sudah banyak sekali bisnis UMKM baik kecil, sedang, maupun besar yang sudah transformasi digital, tapi memang ada beberapa masih belum. Untuk itu, Tokopedia berkomitmen memberikan bimbingan dan pelatihan yang rutin kepada para pengusaha. Tokopedia juga memiliki tim yang terdiri dari komunitas yang akan saling berbagi untuk membantu, serta pusat edukasi seller, yang memiliki topik-topik tentang pemula, serta dari sisi edukasi,” kata Leon dalam CNBC Awards 2021 ‘The Most Inspiring Tech Company’, yang disiarkan secara virtual, pada (7/12).

Kedua, Tokopedia akan gencar melakukan edukasi untuk UMKM yang masih berbasis uang tunai. Tokopedia secara intensif berkolaborasi dengan pemerintah dan pelbagai pihak untuk melakukan edukasi dan sosialisasi.

“Meski telah memberikan support system yang maksimal, tentu Tokopedia juga mengalami tantangan. Namun, tantangan tersebut kita pasti bisa hadapi dengan semangat kolaborasi. Memang di tengah pesatnya ekonomi digital, pasti akan menemui segala tantangan-tantangan. Jadi kita harus bimbing, edukasi, dan dampingi terus UMKM. Kemudian kita bikin pusat edukasi untuk seller Tokopedia, materinya sudah banyak videonya juga banyak, yang tingkat pemula ada yang tingkat lanjutan juga ada,” kata Leon.

Ketiga, Tokopedia akan terus selalu berinovasi. Tokopedia memiliki fitur Toko Cabang yang dapat memfasilitasi penjual mengembangkan bisnisnya di luar kota besar. Di tahun 2022, program ini akan lebih digencarkan untuk membantu lebih banyak UMKM.

“Ini sangat esensial, ketika orang sudah mulai fasih dengan digital dan mendapatkan transaksi yang cukup, tentu saja kita harus menciptakan support system dengan beberapa subsistem. Yang kita lakukan itu Toko Cabang supaya mereka bisa ekspansi ke luar daerah mereka dengan lebih baik dan dengan lebih efisien,” tutur Leon.

Keempat, Tokopedia juga melihat banyak dari pengusaha masih membutuhkan solusi keuangan. Maka dari itu, Tokopedia akan masif memberikan support system dengan permodalan, khususnya kepada UMKM yang potensial.

“Kita ada fitur The Merchant, ada juga bagian Investment, di sana bisa dimunculkan macam-macam solusi keuangan dan juga pembayaran juga,” kata Leon.

Kelima, Tokopedia akan membentuk komunitas offline yang disebut sebagai Mitra Tokopedia untuk memperkuat koneksi sekaligus wadah saling bertukar pengalaman bisnis.

“Jadi kita datang tidak cuma buat belanja, tapi sekalian berdiskusi berbagi cerita di dunia offline. Kita bisa bantu dengan cara memberikan dan membentuk Mitra Tokopedia, sehingga network dari mereka-mereka menjadi solid,” kata Leon.

Dengan strategi itu, Tokopedia optimistis dapat mendorong perkembangan digitalisasi dengan lebih baik di tahun 2022. Leon berharap, support system Tokopedia selalu mendukung pengusaha untuk berjualan secara on-line dengan layanan finansial, logistik, dan pembayaran yang baik.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version