Pajak.com, Jakarta – Untuk meningkatkan pelayanan pariwisata serta pengembangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Mandalika dan wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan dukungan berupa penyediaan infrastruktur digital seperti Base Transceiver Station (BTS) dan akses internet gratis.
“Kominfo sendiri sudah bangun tiga BTS tambahan di sana (kawasan pariwisata Mandalika NTB), sudah menyiapkan 78 titik-titik akses internet gratis yang langsung ke satelit,” ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate dalam acara yang dilakukan secara virtual di Jakarta, Rabu (03/03).
Menkominfo menambahkan, Indonesia telah mampu beradaptasi dengan ekosistem teknologi komunikasi dan informasi. Oleh karena itu, Kementerian Kominfo hadir memberikan dukungan pengembangan sektor pariwisata dan UMKM. “Kegiatan virtual ini saja sudah memberikan gambaran bahwa Indonesia itu sangat adaptif dan sangat agile (adaptasi dengan teknologi komunikasi dan informatika), jelas sekali kalau kita bisa memanfaatkan teknologi digital dan khusus untuk Mandalika NTB dan sekitarnya,” tambahnya.
Selain itu, ia menjelaskan dukungan penyediaan eksosistem digital merupakan sisi hulu, sehingga pemerintah juga ingin mendorong dari sisi hilir, “Nah hilirnya saya patut juga garisbawahi dan mendukung penuh Gubernur BI melalui aplikasi QRIS (QR Code Indonesian Standard),” jelasnya. Aplikasi QRIS dari Bank Indonesia merupakan aplikasi terpusat untuk sistem pembayaran yang sangat membantu penjual, pembeli, produsen, merchant di seluruh Indonesia termasuk Provinsi NTB.
Pada kesempatan itu, Menteri Johnny juga mengajak semua pihak untuk memanfaatkan aplikasi tersebut melalui ruang digital yang lebih baik. “Saya juga tentu mendorong Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membangun capital fencer untuk mendorong financial technology, untuk mendukung UMKM dan produksi-produksi technopark-nya NTB,” tandasnya.
Tidak hanya itu saja, Kementerian Kominfo juga mendukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) di provinsi NTB melalui pendidikan vokasi maupun pelatihan untuk pembangunan pariwisata. “Khususnya yang terkait dengan pemanfaatan ruang digital dalam rangka on boarding UMKM,” pungkasnya.
Comments