Menu
in ,

Menparekraf Optimistis Capai Target Devisa Pariwisata

Pajak.comJakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno optimistis target penerimaan devisa negara dari sektor pariwisata sebesar 370 juta dollar AS tahun ini dan target tahun depan yang mencapai 1,7 miliar dollar AS dapat terealisasikan. Sebagaimana diketahui, target tahun ini telah beberapa kali direvisi oleh Kemenparekraf mengingat keadaan sektor pariwisata yang masih tertekan di tengah ketidakpastian dalam masa pandemi Covid-19.

Awalnya, pemerintah menetapkan target devisa dari sektor pariwisata sebesar sebesar 4,8 miliar dollar AS hingga 8,5 miliar dollar AS. Target itu kemudian dikoreksi pada Juni lalu menjadi berada di kisaran 300 juta dollar AS hingga 410 juta dollar AS.

Sandiaga mengemukakan bahwa capaian pendapatan sektor pariwisata hingga tahun ini akan dititikberatkan pada kunjungan wisatawan nusantara, walau diprediksi akan pulih seluruhnya pada tahun depan.

“Kami memprediksi bahwa tahun ini kita akan mencapai target dan tahun depan target yang sudah disetujui akan kami wujudkan, realisasikan. Tentunya upaya untuk meningkatkan kualitas dari belanja para wisatawan dan juga lama tinggal dari para wisatawan, serta bagaimana produk ekonomi kreatif menjadi pencipta lapangan kerja,” katanya saat Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (8/11).

Sandiaga mengatakan, berdasarkan data BPS yang baru dirilis menunjukkan adanya penciptaan lapangan kerja baru berkualitas sehingga menurunkan tingkat pengangguran. Ia memastikan kalau 70 persen dari pekerjaan baru dan kualitas itu ada di sektor Parekraf.

Dengan adanya pengendalian Covid-19 yang menunjukkan grafik dan capaian yang baik, Sandi memandang ini menjadi satu hal positif bagi Indonesia sekaligus menjadi pengingat agar tidak lengah sehingga laju roda perekonomian di sektor Parekraf kembali berjalan normal.

“Kita harus tetap waspada dan berhati-hati, termasuk juga dalam penyelenggaraan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif. Harapan kita, lapangan kerja akan semakin terbuka luas dan target kita tahun depan adalah kontribusi Parekraf dalam peningkatan lapangan kerja,” ucapnya.

Dia berharap, 34 juta masyarakat Indonesia yang mendapatkan penghasilannya dari sektor Parekraf ini akan bertumbuh di tahun depan sehingga dampak pada pemulihan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian nasional bisa tercapai. Apalagi, Indonesia tengah bersiap menyambut pelaksanaan acara-acara internasional di tahun depan seperti menjadi tuan rumah G20, MotoGP, dan tuan rumah ASEAN Tourism Forum.

“Jadi ini adalah awal dari kebangkitan kita, terutama dengan langkah-langkah utama tahun depan akan menjadi tuan rumah G-20. Termasuk, persiapan menjadi tuan rumah pariwisata ASEAN, pada Januari kami diamanahi sebagai ketua pariwisata ASEAN. Ini yang kita harapkan bisa memulai salah satu lembaran baru untuk wisatawan mancanegara,” urainya.

Dengan berbagai acara tersebut, ia meminta agar semua pemangku kepentingan dapat bersiap untuk bersama menerapkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan, yang berbasis alam dan budaya.

“Target utamanya adalah eco-tourism dan sport-tourism, desa wisata, produk-produk ekonomi kreatif, produk-produk layanan wisata berbasis teknologi dengan target milenial serta wisatawan nusantara sebagai tulang punggung pariwisata,” tandasnya.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version