Mendag Budi Tegaskan Komitmen Jaga Kelancaran Tata Niaga Pangan
Pajak.com, Jakarta – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyatakan bahwa Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkomitmen kuat untuk jaga kelancaran tata niaga pangan dalam rangka mendukung target swasembada pangan nasional pada 2028, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
“Kemendag berkomitmen mendukung dan menjaga kelancaran tata niaga pangan untuk mewujudkan swasembada pangan pada 2028 mendatang,” ujar Budi usai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pangan yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan di Jakarta, dikutip Pajak.com pada Rabu (30/10).
Budi menambahkan bahwa dukungan ini diwujudkan melalui kebijakan-kebijakan perdagangan yang diselaraskan dengan tujuan swasembada pangan. “Dukungan ini dilakukan, salah satunya, melalui kebijakan-kebijakan di bidang perdagangan yang selaras dengan upaya mewujudkan swasembada pangan tersebut,” jelasnya.
Dalam Rakor Pangan tersebut, Budi menegaskan keyakinannya bahwa sinergi antar menteri dalam Kabinet Merah Putih akan menjadi faktor penting untuk mewujudkan target swasembada pangan. Ia optimistis bahwa kerja sama ini akan menjadi kekuatan dalam menghadapi tantangan di sektor pangan. “Dengan sinergi yang dilakukan bersama para menteri di Kabinet Merah Putih, saya yakin kita dapat bersama-sama mencapai swasembada pangan sebagaimana ditargetkan Bapak Presiden,” tambahnya.
Menurut Budi, Kemendag memiliki peran signifikan dalam mengatur tata niaga pangan yang seimbang agar ketersediaan pangan tetap terjaga dan harga dapat dijangkau oleh masyarakat. Ia menegaskan bahwa keseimbangan tersebut merupakan kunci untuk mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan.
“Kemendag berperan dalam menjaga keseimbangan pangan dalam hal ketersediaan dan keterjangkauannya. Keseimbangan ini dijaga, salah satunya, melalui tata niaga perdagangan,” terang Budi.
Dengan komitmen yang kuat dari berbagai pihak di kabinet, Kemendag berharap tata niaga pangan nasional dapat semakin lancar dan efektif, serta mendukung ketersediaan pangan di seluruh wilayah Indonesia.
Rakor Pangan ini juga dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat tinggi lainnya, antara lain Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, dan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono.
Comments