Pertamina Siapkan Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2025
Pajak.com, Jakarta – PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan stok avtur dan sarana fasilitas (sarfas) untuk mendukung kelancaran penerbangan Haji 2025 di 13 bandara embarkasi seluruh Indonesia.
“Sebanyak 95.700 kiloliter [KL] avtur disiapkan untuk mengantisipasi kebutuhan penerbangan Haji 2025 selama dua fase operasional, yakni keberangkatan 2 Mei – 1 Juni dan kepulangan 10 Juni – 11 Juli 2025,” jelas Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (30/4/25).
Selain memastikan ketersediaan stok dan sarfas, Pertamina Patra Niaga juga akan bersiaga 24 jam selama masa pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji Indonesia dari tanah suci. Lebih dari 150 armada pengisian dan ratusan tenaga kerja bersertifikasi telah dikerahkan untuk memastikan pelayanan maksimal selama periode operasional Haji 2025. Seluruh proses juga didukung sistem after-sales 24/7 untuk memastikan kelancaran di setiap titik.
“Dengan segala kesiapan ini, kami berharap para jemaah haji tidak terkendala pada proses keberangkatan dan kepulangan sehingga bisa menjalankan ibadah haji dengan tenang,” tambah Heppy.
Ia menyebut bahwa penerbangan Haji 2025 akan dilayani oleh Garuda Indonesia, Saudia Airlines, dan Lion Air melalui 13 bandara. Adapun 13 bandara tersebut, yaitu Banda Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta, Kertajati, Solo, Surabaya, Lombok, Banjarmasin, Balikpapan, dan Makassar.
Pada kesempatan yang sama, Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina melalui subholding commercial and trading, menjamin ketersediaan energi terpenuhi untuk mendukung kelancaran pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji Indonesia dari tanah suci.
“Seluruh stok avtur dan sarfas kondisi aman,” jelas Fadjar.
Ia mengatakan, Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Comments