Kanwil DJP Jaktim Gelar Pajak Bertutur 2024 di 10 Sekolah, Buka Cakrawala Kesadaran Pajak
Pajak.com, Jakarta – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Timur (Kanwil DJP Jaktim) gelar kegiatan Pajak Bertutur Tahun 2024 secara serentak di 10 sekolah, pada (8/8). Acara yang mengusung tema ‘Lampaui Batas, Bersatu untuk Indonesia Emas’ dan tagline ‘Pajak Bertutur 2024: Sehari Mengenal Selamanya Bangga’ ini bertujuan untuk membuka cakrawala dan menanamkan nilai kesadaran pajak kepada generasi muda sebagai future taxpayer.
10 sekolah tersebut terdiri dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 48 Jaktim, Sekolah Menengah Atas (SMA) AL-Ghurabaa, SMAN 62 Jakarta, SMAN 71 Jakarta, SMAN 48 Jaktim, SMPN 103 Jakarta, SMP Muhammadiyah 5, SMP Islam Tugasku, SDN 01 Rawa Bunga, dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Cakung. Adapun Kanwil DJP Jaktim memusatkan pelaksanaan Pajak Bertutur 2024, di SMK Negeri 48, Duren Sawit.
Kepala Sekolah SMK Negeri 48 Jakarta Titin Rostini menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Kanwil DJP Jaktim karena telah memilih SMK Negeri 48 Jakarta sebagai lokasi penyelenggaraan Pajak Bertutur 2024.
“Kegiatan ini merupakan upaya mengenalkan pajak sejak dini untuk membangun Indonesia lebih baik. Pajak berperan sangat penting bagi APBN (anggaran pendapatan dan belanja negara) dan APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah), khususnya di bidang pendidikan,” ujar Titi dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (8/8).
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil DJP Jaktim Ahmad Djamhari juga mengapresiasi SMK Negeri 48 Jakarta yang bersedia bekerja sama untuk menyukseskan Pajak Bertutur 2024. Ia menekankan bahwa kegiatan ini merupakan upaya DJP untuk menanamkan kesadaran pajak pada generasi muda yang kelak akan menjadi pembayar pajak dan membantu pembangunan negara.
“Salah satu fungsi pajak adalah membiayai beasiswa pendidikan, seperti program Indonesia Pintar, Kartu Jakarta Pintar, Beasiswa Indonesia Maju, dan Beasiswa LPDP. Sebanyak 20 persen APBN tahun anggaran 2024 atau Rp 665 triliun dialokasikan untuk fungsi pendidikan ini,” ungkap Djamhari.
Acara Pajak Bertutur 2024 diisi dengan penyampaian materi terkait pentingnya pajak dan peranannya bagi APBN oleh Fungsional Penyuluh Pajak Ahli Muda Putri Pramitasari dan Fungsional Penyuluh Pajak Ahli Pertama Yolanda Angelina. Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab dan kuis melalui aplikasi Kahoot.
Comments