Menu
in ,

Trade Expo Indonesia Digital Edition 2021 Lampaui Target

Pajak.comJakarta – Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengaku bangga dengan capaian Trade Expo Indonesia Digital Edition (TEI-DE) 2021. Sejak dibuka pada 21 Oktober 2021 lalu, Trade Expo Indonesia Digital Edition melampaui target dengan membukukan transaksi sebesar 6,06 miliar dollar AS.

“Capaian ini sangat menggembirakan karena melampaui target transaksi yang telah ditetapkan sebelumnya sebesar 1,5 miliar dollar AS,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, dikutip Pajak.com pada Rabu (22/12).

Dari capaian tersebut, nilai total transaksi buyer luar negeri tercatat sebesar 3,54 miliar dollar AS. Buyer dengan nilai transaksi terbesar berasal dari lima negara, yaitu Tiongkok dengan nilai transaksi sebesar 1,68 miliar dollar AS (27,8 persen), Mesir sebesar 560,2 juta dollar AS (9,24 persen), Brasil sebesar 285,8 juta dollar AS (4,71 persen), Jepang sebesar 252,6 juta dollar AS (4,17 persen), dan India sebesar 204,3 juta dollar AS (3,37 persen).

Sedangkan produk-produk yang berhasil menarik minat buyer luar negeri pada gelaran tersebut terdiri dari produk pertanian dengan nilai sebesar 792 juta dollar AS (13,06 persen), produk kimia sebesar 316,7 juta dollar AS (5,22 persen), minyak sawit sebesar 307,8 juta dollar AS (5,08 persen), produk herbal dan suplemen sebesar 300 juta dollar AS (4,95 persen), serta produk kertas dan kertas olahan sebesar 298 juta dollar AS (4,92 persen).

Lutfi menyampaikan, sampai hari terakhir penyelenggaraan, TEI-DE 2021 telah dikunjungi oleh 32.030 pengunjung dengan total pendaftar sejumlah 8.220 buyer dari 136 negara yang terdiri atas 3.721 buyer mancanegara dan 4.499 buyer lokal.

Sementara itu, lima negara dengan jumlah buyer terbanyak pada gelaran TEI-DE tahun ini meliputi India, Tiongkok, Malaysia, Brasil, dan Mesir. Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari peran perwakilan perdagangan di luar negeri yang turut aktif mempromosikan TEI-DE melalui pendampingan buyer dalam mencari produk Indonesia, membuka help desk, dan mengadakan pertemuan bisnis.

Ia melanjutkan bahwa pameran TEI-DE 2021 telah diikuti oleh 834 peserta pameran yang terbagi dalam delapan kategori produk, mulai dari manufactured product, digital lifestyle & service, medical & healthcare, renewable energy, food & beverage products, living comfort & amenities, fashion & beauty products, serta halal product.

“Para peserta diharapkan terus menindaklanjuti kontak dagang yang terjadi selama TEI-DE berlangsung. Selain itu, perwakilan perdagangan di luar negeri juga akan terus mengawal tindak lanjut kerja sama yang terjalin antara para peserta pameran dengan buyer,” jelasnya.

Selama penyelenggaraan TEI-DE 2021, telah dilaksanakan pula beberapa kegiatan forum yaitu Trade Tourism & Investment Forum (TTI), Halal Trade Forum, forum bisnis, dan konseling bisnis. Selain itu, tercatat pula sebanyak 107 penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang melibatkan eksportir dan buyer dari 17 negara.

Lutfi mengatakan, kegiatan lain yang tidak kalah penting adalah penjajakan bisnis yang mampu menghasilkan transaksi sebesar 2,521 miliar dollar AS dengan buyer dari kawasan Asia, Afrika, Timur Tengah, dan Eropa yang difokuskan untuk tenaga kerja terampil dan profesional.

“Kesuksesan penyelenggaraan TEI-DE ini tentunya merupakan hasil kerja sama dengan berbagai pihak. Untuk itu, diharapkan kerja sama yang telah terjalin selama ini dapat terus kita tingkatkan di tahun mendatang,” pungkasnya.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version