Pajak.com, Jakarta – Selebritas seperti Syahrini dan Luna Maya sukses meluncurkan dan menjual aset digital atau NFT alias non-fungible token, Syahrini berhasil menjual aset digital 18 ribu NFT yang berisi animasi dirinya dengan mengenakan jilbab dan kacamata hitam. Harga satu NFT sebesar 19.99 dollar AS atau sekitar Rp 286.000.
Luna Maya juga sukses menjual seluruh NFT yang diluncurkannya secara terbatas. Sebenarnya, aset digital itu dapat dibuat dan diluncurkan oleh siapapun. The Verge (jaringan media berita teknologi Amerika yang dioperasikan oleh Vox Media) membagikan lima langkah membuat NFT, meliputi:
1. Pahami NFT secara Komprehensif
NFT adalah aset digital yang menggambarkan objek asli, seperti karya seni, musik, atau item yang terdapat pada video dan game dalam format JPEG (joint photographic experts group), PNG (portable network graphics), MP4, dan lainnya. Aset digital itu tidak dapat digandakan atau diganti. Artinya, NFT mengubah karya seni digital dan jenis barang koleksi lainnya menjadi satu-satunya.
The Verge menegaskan, NFT merupakan token yang tidak dapat dipertukarkan. Tidak seperti uang kripto (cryptocurrency)—bitcoin maupun ethereum. Setiap NFT memiliki keunikan tersendiri. Berkas karya disimpan bersama dengan token, yang menjadi bukti kepemilikan.
2. Siapkan Biaya Transaksi
Sebagian besar NFT dijual di blockchain ethereum yang setiap transaksinya membutuhkan biaya yang dibayarkan kepada para penambang. Biaya ini disebut gas fee dan satuannya disebut Gwei. Besarannya sangat bervariasi. Hampir semua yang dilakukan pada blockchain, mulai dari mencetak NFT, mengirimnya ke orang lain, hingga menawar untuk membeli akan membutuhkan biaya. Membayar gas fee juga tidak menjamin 100 persen transfer berhasil. Namun, The Verge melaporkan, sebagian besar transaksi kemungkinan besar berhasil.
3. Pilih Marketplace untuk Menjual NFT
Ada banyak platform yang memungkinkan Anda menjual NFT di berbagai macam blockchain. Beberapa di antaranya AtomicHub, Solsea berbasis Solana, OpenSea, Mintable, Nifty Gateway, dan Rarible. Ada juga pasar khusus untuk jenis NFT yang lebih spesifik, seperti NBA Top Shot untuk sorotan video bola basket atau Valuables untuk melelang tweet seperti pendiri Twitter Jack Dorsey.
OpenSea dan Rarible memungkinkan Anda membuat NFT di ethereum tanpa membayar apa pun. Hal ini karena ada sistem yang disebut lazy minting. Contoh, ketika seseorang membeli NFT, biaya untuk menulis NFT ke blockchain akan digabungkan dengan fee transfer ke pembeli. Hal itu membantu Anda terhindar dari biaya sekitar 10 dollar AS hingga 30 dollar AS untuk mencetak NFT. Namun penting diketahui, NFT bisa saja tidak laku terjual.
Selain itu, ada saatnya Anda diminta inisialisasi akun. Misalnya, di Opensea, biaya inisialisasi kisaran 300 dollar AS–400 dollar AS. Biaya ini yang hanya sekali dibayar. Sedangkan di Rarible, tidak ada biaya inisialisasi akun. Namun, Anda akan dikenakan biaya sekitar 20 dollar AS–30 dollar AS dari penjualan jika ingin menghapus NFT. Rarible dan OpenSea juga akan mengambil biaya 2,5 persen dari setiap penjualan.
Rarible memungkinkan Anda menjual NFT menggunakan blockchain Flow. Platform ini diklaim sangat cepat dan dapat dibuat skalanya. Blockchain Flow dikembangkan oleh tim developers yang sebelumnya menciptakan CryptoKitties, gim populer berbasis ethereum. Namun, Flow membatasi NFT edisi tunggal dan Anda tidak akan dapat menjualnya dengan cara melelang.
Sementara, OpenSea memungkinkan Anda menjual NFT menggunakan blockchain Polygon. Ini adalah platform terstruktur untuk membuat skala ethereum dan pengembangan infrastruktur. Kedua opsi itu memiliki biaya yang jauh lebih rendah daripada langsung menggunakan blockchain ethereum.
Namun, ketika menggunakan blockchain Flow atau Polygon, orang tidak dapat menggunakan ethereum untuk membeli NFT Anda. Kedua platform itu memungkinkan pembeli menambahkan dana ke dompet untuk menyelesaikan pembelian. Artinya, pembeli harus mengonversi atau langsung membeli cryptocurrency lain untuk membeli NFT Anda.
4. Siapkan Dompet Digital
Dompet digital yang dimaksud, yakni aplikasi untuk menyimpan kripto atau NFT apa pun yang dibuat atau beli. Salah satunya antara lain MateMask, yang dapat digunakan di OpenSea, Foundation, dan lainnya.
Coinbase juga memiliki dompet sendiri. Jika Anda berencana masuk ke aset kripto secara lebih luas, dompet ini direkomendasikan karena mendukung blockchain yang tidak didasarkan pada ethereum, seperti bitcoin.
5. Integrasikan Dompet Digital dengan Marketplace NFT
Jika Anda menggunakan OpenSea dan Rarible, maka hanya perlu mengklik menu ‘Buat’ di kiri atas untuk menghubungkan ke dompet digital. Kemudian, Anda akan disajikan daftar dompet yang kompatibel. Lalu, pilih dompet dan marketplace yang akan diintegrasikan.
