Pajak.com, Jakarta – Firmenich Indonesia hari ini mengumumkan keberhasilannya mendapatkan sertifikasi kesetaraan gender di tempat kerja predikat EDGE Move, dari metodologi penilaian global EDGE (Economic Dividends for Gender Equality).
Tingkat kedua ini didapat setelah selama dua tahun mendapat tingkat pertama EDGE Assess. Perusahaan di bidang Flavors dan Fragrance ini patut berbangga, pasalnya hingga saat ini sertifikat tingkat Move hanya dimiliki oleh dua perusahaan di Indonesia.
General Manager Firmenich Indonesia Timothy Elisafan mengatakan, ini merupakan penghargaan atas kemajuan dan komitmen perusahaan dalam memperluas keragaman pada semua tingkat, dan rasa memiliki yang kuat antarkaryawan yang beragam.
Timothy mengklaim, perusahaan asal Swiss ini terus memimpin kesetaraan di tempat kerja, menjadi yang pertama dalam industrinya secara global, dan perusahaan ketujuh di dunia yang meraih sertifikasi global tahun 2018 di tingkat Assess.
“EDGE mengakui pencapaian kami yang nyata ini dalam menanamkan kesetaraan di Indonesia dan di seluruh operasi global kami, sebagai perusahaan pilihan serta mitra tepercaya dan andal bagi para pelanggan kami,” kata Timothy melalui keterangan persnya, Kamis (25/3).
Ia menambahkan, untuk mengembangkan pencapaian strategi Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG) Grup, perusahaan ini menetapkan sasaran yang ambisius di tahun 2030. Di antaranya yakni komitmen pada hak asasi manusia, kesetaraan upah, penciptaan 5.000 peluang kerja di seluruh dunia bagi kaum muda, dan terus meningkatkan representasi pekerja bagi difabel dalam angkatan kerja globalnya menjadi 10 persen.
Mitra Pendiri EDGE Certified Foundation Aniela Unguresan menuturkan, sertifikasi global EDGE Move milik Firmenich menggambarkan kemajuan perusahaan dalam hal representasi gender dan manajemen kesetaraan upah yang proaktif di negara-negara operasi utamanya.
“Lompatan ke depan yang dicapai Firmenich Indonesia dalam waktu dua tahun dari tingkat pertama ke tingkat kedua menunjukkan bahwa tindakan korporasi yang intensional, diprioritaskan, dan terukur pasti akan mempercepat kemajuan menuju keseimbangan gender, keragaman, dan inklusi,” terang Aniela.
EDGE merupakan metodologi penilaian global terkemuka dan standar sertifikasi bisnis untuk kesetaraan gender. Sertifikasi ini mengukur reputasi organisasi dalam hal keseimbangan gender di seluruh lini usaha mereka, kesetaraan upah, serta efektivitas kebijakan dan praktik guna memastikan alur karier yang adil serta budaya mereka yang inklusif.
EDGE memiliki tiga tingkatan sertifikasi yakni EDGE Assess, EDGE Move, dan EDGE Lead. Diluncurkan pada Forum Ekonomi Dunia tahun 2011, EDGE dirancang untuk membantu perusahaan, tidak hanya menciptakan tempat kerja yang optimal bagi perempuan dan laki-laki, tetapi juga mendapatkan manfaat darinya.
