Implementasikan ESG, Telkomsel Dampingi “Startup” Nasional
Pajak.com, Kupang – PT Telkomsel Tbk kembali menggelar program Impact Incubator NextDev untuk memperkuat fundamental startup nasional melalui pendampingan bisnis, peningkatan kapabilitas, serta membuka peluang kolaborasi bersama ekosistem digital perseroan. Program pendampingan startup ini merupakan upaya Telkomsel dalam implementasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
“NextDev juga merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Telkomsel yang dirancang dan diposisikan sebagai impact incubator bagi early-stage startup di Indonesia guna memiliki fundamental yang kuat serta bertumbuh dan berdampak,” ungkap General Manager Region Network Operations and Productivity Bali Nusra Hersetyo Pramono dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (14/12).
Menurutnya, NextDev menjadi pintu awal ekosistem dukungan pemberdayaan startup dari Telkomsel. Melalui Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), perseroan mendukung stabilitas startup melalui investasi strategis dan kolaborasi dalam jangka panjang. Sementara, INDICO sebagai anak usaha Telkomsel yang menjadi new growth engine akan berkontribusi maksimal pada value creation.
“Pelaksanaan NextDev seri ke-9 kali dimulai dengan kegiatan Open Session yang berlangsung di DKI Jakarta serta roadshow di 4 Kota di Indonesia salah satunya di Denpasar, Bali pada 13 Desember 2023 yang mengusung tema ‘#GrowingToInspire’,” ujar Hersetyo.
Sejak tahun 2015, program NextDev telah melibatkan lebih dari 6.200 early-stage startup dan mencatatkan hingga 143 alumni. Adapun empat startup di antara alumni NextDev telah melanjutkan akselerasi bersama program Tinc, 7 startup sudah berkolaborasi dalam proyek bersama Telkomsel, dan 12 startup telah mendapat eksposur tingkat internasional.
“Salah satu startup NextDev, MyEco, dengan solusi smart home hemat listrik berbasis Internet-of-Things (IoT) lalu telah memenangkan penghargaan Bronze Award di Singtel Group Future Makers 2023 tingkat regional Asia/Pasifik. Startup bubble burst sekitar dua tahun yang lalu dan tech winter telah mendorong para investor dan venture capital untuk lebih selektif dalam berinvestasi,” ungkap Hersetyo.
Ia optimistis, program inkubator dan akselerator Telkomsel hadir di tengah ekosistem startup. Program ini akan membuka peluang dan harapan untuk meningkatkan potensi pertumbuhan bisnis dan pendanaan bagi perusahaan digital rintisan potensial yang mampu menginspirasi serta mewujudkan perubahan.
Pada awal tahun 2024, 9 startup terbaik, yakni Digital Lifestyle, Commerce Enablement, Emerging Technologies, dan Digital Food Ecosystem terpilih untuk meningkatkan kapabilitasnya dengan mengikuti materi dari aspek product, marketing, business, dan investment. Mereka akan diinkubasi selama tiga bulan bersama para mentor ahli NextDev Academy.
“Kami berharap program NextDev ke-9 dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan startup Indonesia yang berkelanjutan dan inspiratif,” pungkas Hersetyo.
